Kaltaraberkisah.com, Bulungan, Kamis 21 Agustus 2025 – Kecintaan terhadap seni tradisional membawa seorang pemuda asal Teluk Selimau, Kabupaten Bulungan, menjadi inspirasi bagi banyak kalangan.
Arri Moctari, putra dari ayah berdarah Bulungan dan ibu bersuku Dayak Kayan, sejak tahun 2016 menekuni alat musik tradisional sape.Meski belajar secara otodidak, ketekunan Arri membuahkan hasil.
Tak hanya piawai memainkan alat musik khas Dayak tersebut, sejak tahun 2019 ia juga aktif sebagai pengrajin sape. Karya-karyanya menjadi bukti nyata bahwa generasi muda mampu berperan dalam menjaga sekaligus melestarikan warisan budaya leluhur.
“Belajar sape awalnya hanya dari keinginan sendiri. Lama-lama saya merasa harus ikut menjaga dan memperkenalkan alat musik ini kepada lebih banyak orang,” ungkap Arri.
Kisah Arri Moctari menjadi contoh nyata bagaimana anak muda Bulungan terus berkontribusi menghidupkan seni tradisi. Dengan semangatnya, ia berharap seni musik sape semakin dikenal luas dan dicintai lintas generasi.(rsy)
